Program ini dinamakan “Student-Led Conference”, di mana setiap siswa menyiapkan presentasi berisi nilai akademik, perkembangan karakter, tantangan belajar, dan rencana perbaikan untuk semester berikutnya.
Kepala Sekolah SMPIT Muhammadiyah Bireuen, Ustad Chairil Maulana, ST, mengatakan tujuan kegiatan ini adalah melatih rasa tanggung jawab, komunikasi, dan kepercayaan diri siswa sejak dini.
"Ini bukan sekadar bagi rapor, tapi proses membentuk karakter pembelajar sejati," ujarnya, Sabtu (21/6/2025).
Orang tua pun memberikan respons positif. Banyak yang merasa terharu dan bangga melihat anaknya bisa menjelaskan sendiri nilai-nilainya dan menyadari apa yang perlu diperbaiki.
“Saya terkejut dan bangga, anak saya bisa menjelaskan nilai-nilainya dengan percaya diri dan tahu di mana harus memperbaiki diri,” ujar orang tua dari siswi Zafiratun Naja.
Menurut Ustad Chairil, kegiatan ini menunjukkan bahwa pendidikan bukan hanya soal angka, tapi juga pembentukan kepribadian anak agar siap menghadapi tantangan masa depan.
“Kami ingin sekolah jadi tempat tumbuhnya pemimpin masa depan anak-anak yang berani bicara, berpikir reflektif, dan bertanggung jawab atas setiap pilihannya,” pungkasnya.[FH]