Banda Aceh | JRB.ONE — Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Universitas Serambi Mekkah melaksanakan Rapat Tahunan Komisariat (RTK) di Aula Pusat Layanan Haji dan Umrah, pada Tanggal 8 November 2025. Kegiatan ini berlangsung selama 1 Hari 1 Malam dengan mengusung tema “Membangun Regenerasi Kepemimpinan di era baru PMII yang Visioner dan Berkarakter Aswaja.
Ketua Panitia, Haikal Al Fadri Tanjung, dalam sambutannya menyampaikan bahwa RTK merupakan agenda tahunan yang penting sebagai ajang evaluasi kinerja pengurus sebelumnya, serta memilih kepengurusan baru yang akan melanjutkan estafet perjuangan organisasi.
“Melalui RTK ini, kami berharap muncul pemimpin baru yang memiliki semangat juang dan komitmen tinggi terhadap nilai-nilai Aswaja dan pergerakan mahasiswa,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Komisariat PMII Universitas Serambi Mekkah, Teguh ardiansyah, menambahkan bahwa Dengan Tema Berkarakter Aswaja sama hal nya dengan PMII dan NU yang ber ideologi Aswaja dan Berkarater Aswaja Sebagai Santri pada umum nya. Teguh ardiansyah menyampaikan Ketika sahabat sahabati bergabung di Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Tanpa Sahabat Sadari memperjuang kan kembali Pergerakan nya santri Sahabat sahabati ketika dulu nya santri dan melanjutkan kuliah sebagai mahasiswa bergabung Di pmii sahabat sahabati tidak salah tempat, karna di PMII lah tempat mahasiswa nya santri, sebagaimana Kiai Hasyim Asy ‘ari siapa yang menjadi Bagian dari NU maka kiai hasyim asy’ari menggagam santri ku siapa yang menjadi santri ku maka ku doa kan mereka Khusnul khotimah, RTK bukan sekadar forum formalitas, tetapi juga menjadi momentum konsolidasi dan refleksi terhadap arah gerak organisasi ke depan.
“PMII harus terus hadir di tengah masyarakat kampus dan sosial, memberikan solusi serta menunjukkan peran aktif kader dalam menjawab tantangan zaman,” tegasnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh pengurus cabang PMII Banda Aceh, alumni PMII, serta seluruh kader dan anggota aktif komisariat. Dalam sidang pleno yang digelar, para peserta membahas laporan pertanggungjawaban pengurus lama, rekomendasi program kerja, serta pemilihan ketua komisariat baru periode 2024-2025.
Acara ditutup dengan doa bersama dan harapan agar pengurus terpilih mampu melanjutkan semangat perjuangan PMII sesuai nilai-nilai Dzikir, Fikir, dan Amal Sholeh.[*]