Lhokseumawe | JRB.ONE - Sebanyak 15 Pejabat Administrator di lingkungan Pemerintah Kota Lhokseumawe resmi dilantik oleh Wali Kota Lhokseumawe, Dr. Sayuti Abubakar S.H., M.H., pada Selasa (08/04) di Aula Kantor Wali Kota. Pelantikan ini didasari oleh Persetujuan Badan Kepegawaian Negara Republik Indonesia Nomor 02445/R-AK.02.03/SD/K/2025.
Acara pelantikan ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kota Lhokseumawe, para Asisten dan Staf Ahli Setdako Lhokseumawe, serta para Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kota Lhokseumawe.
Dalam amanatnya, Wali Kota Sayuti Abubakar menekankan pentingnya profesionalisme dan tanggung jawab yang diemban oleh para pejabat yang baru dilantik. Beliau mengingatkan bahwa tantangan pembangunan kota semakin kompleks dan membutuhkan sosok-sosok yang kompeten, berintegritas, serta mampu bekerja secara efektif.
"Saya membutuhkan orang-orang profesional yang tidak hanya memiliki kemampuan teknis yang mumpuni, tetapi juga memiliki komitmen yang kuat untuk melayani masyarakat. Jabatan ini adalah amanah yang harus dipertanggungjawabkan dengan sebaik-baiknya," tegas Wali Kota Sayuti.
Beliau juga meminta para pejabat baru untuk segera beradaptasi dengan lingkungan kerja dan membangun sinergi dengan seluruh jajaran. Pengawasan terhadap bawahan juga menjadi poin penting yang ditekankan Wali Kota untuk memastikan program dan kebijakan berjalan sesuai harapan.
"Saya akan terus memantau dan mengevaluasi kinerja seluruh jajaran. Amanah jabatan ini adalah kepercayaan yang harus kita jaga sebaik mungkin. Saya merasa gagal total jika amanah ini tidak bisa kita laksanakan dengan baik," imbuhnya.
Lebih lanjut, Wali Kota Sayuti menyoroti isu krusial seperti permasalahan sampah dan kondisi selokan di Lhokseumawe. Beliau kembali mengingatkan tentang program unggulannya, "Broh Jeut Ke Peng", sebagai solusi inovatif dalam pengelolaan sampah.
"Harapan masyarakat Kota Lhokseumawe ada di kita. Isu sampah adalah sebagian kecil dari tantangan yang harus kita hadapi dan selesaikan. Program 'Broh Jeut Ke Peng' adalah salah satu upaya kita," jelasnya.
Adapun 15 pejabat administrator yang dilantik dan mengisi berbagai posisi strategis di OPD Kota Lhokseumawe adalah:
- Darhafli, S.Pd – Sekretaris pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
- Mulkan, S.T – Kepala Bagian Umum pada Sekretariat Daerah Kota
- Ridha Fahmi, S.STP, M.S.P – Kepala Bidang Perpustakaan pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
- Hermawan, S.T, M.A.P – Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan pada Sekretariat Daerah Kota
- Darius, S.Sn – Kepala Bidang Kearsipan pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
- Ricco Andrian, S.STP, M.A.P – Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam pada Sekretariat Daerah Kota
- Zakaria, S.K.M., M.Kes – Kepala Bidang Kewaspadaan Nasional pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
- Zainal Abidin, S.K.M – Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat pada Dinas Kesehatan
- Desi Julianti, S.ST, M.S.M – Kepala Bidang Perencanaan Pembangunan Infrastruktur dan Kewilayahan pada Bappeda
- Shari Anita, S.Sos – Sekretaris pada Majelis Adat Aceh
- Marzuki, S.E, M.S.M – Sekretaris pada Satpol PP dan WH
- Muhammad Nasir, S.Hi – Kepala Bidang Kebersihan dan Sanitasi pada Dinas Lingkungan Hidup
- Rudi Irawan, S.T, M.M – Kepala Bidang Kedaruratan Pemadam Kebakaran dan Logistik pada BPBD
- Amru, S.T – Sekretaris pada Dinas Penanaman Modal, PTSP, dan Tenaga Kerja
- Helliyana, S.SiT, M.K.M – Kepala Bidang Pengendalian Penduduk, Penyuluhan Dan Pergerakan pada Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana
Pelantikan ini diharapkan dapat memperkuat struktur birokrasi Pemerintah Kota Lhokseumawe dan mempercepat realisasi program kerja demi pelayanan publik yang lebih baik.[am]